PT. Djarum Tbk
(Contoh perusahaaan berdasarkan bentuk hukumnya)
Oleh: Andi Rania
PT Djarum Tbk adalah perusahaan rokok yang berawal dari
Indonesia. Perusahaan ini dulunya adalah perusahaan perseorangan yang didirikan
oleh Oei Wie Gwan. Kini, perusahaan ini telah menjadi perusahaan perseroan terbesar di Indonesia. Perusahaan ini mempunyai 5 nilai inti dalam mengembangkan perusahaan, yaitu; fokus pada pelanggan, profesionalisme, organisasi yang terus belajar, satu keluarga dan tanggung jawab sosial.
Tahun Berdiri
Awalnya rokok kretek merupakan produk yang racikannya ditemukan oleh H.Djamhari pada tahun 1880 di kota Kudus (sekarang Kudus adalah tempat kantor pusat PT. Djarum Tbk). Ini adalah sebab mengapa kota Kudus disebut kota kretek. Kala itu, H. Djamhari adalah seorang perokok yang sering sesak napas. Ketika ia merasa sesak, ia menggunakan minyak cengkeh untuk mengobati rasa sesak tersebut. Hingga suatu saat, ia mencoba meracik daun tembakau dan minyak Cengkeh untuk rokoknya. Percobaan itu akhirnya membuahkan hasil yaitu rokok kretek. Rokok tersebut diberi nama rokok kretek karena letusan api yang membakar cengkehnya menghasilkan bunyi tek-tek-tek.
Bidang Usaha dan Perkembangan dari Awal Hingga Kini
PT ini menghasilkan rokok kretek dan cerutu. PT Djarum sendiri dapat menghasilkan omset sekitar Rp23,66 milyar. Sasaran pemasarannya sendiri bukan hanya di Indonesia, tetapi sudah merambah ke negara-negara lain seperti Turki, Austria, Prancis, Luxemburg, Jerman, Amerika dan berberapa negara lain.
Pada tahun 1963, kebakaran hampir memusnahkan perusahaan. Djarum kembali bangkit dan memodernisasikan peralatan di pabriknya. Pada tahun 1969, Djarum mulai mengekspor rokoknya ke luar negri. Saat ini PT Djarum Tbk dipimpin oleh Budi Hartono dan Bambang Hartono, yang merupakan kedua putra Oei.
Seiring dengan pertumbuhannya, perusahaan ini yang tadinya perusahaan rokok berubah menjadi perusahaan bisnis yang berinvestasi di berbagai sektor. Budi Hartono dan group Djarum memperluas bidang usahanya ke banyak sektor antara lain perbankan, agrobisnis, properti, hiburan, dll.
Sektor Perbankan
Pada tahun 2007, Budi Hartono dan Bambang Hartono menjadi pemegang saham utama dan mengendalikan 51% saham PT Bank Central Asia Tbk. Berdasarkan data Bank Indonesia pada Desember 2011, BCA memiliki nilai aset sebsar Rp380,927 triliun.
Sektor Properti
Salah satu proyek di bidang properti dan proyek yang paling besar adalah mega proyek Grand Indonesia yang ditandatangani tahun 2004 dan selesai pada tahun 2008. Proyek ini mencakup hotel, pusat perbelanjaan, gedung perkantoran 57 lantai dan apartemen. Total investasinya adalah Rp1,3 triliun.
Sektor Agrobisnis
Budi Hartono dan Bambang Hartono memiliki perkebunan sawit seluas 65.000 hektar yang terletak di provinsi Kalimantan Barat dari tahun 2008. Mereka bergerak dibawah perusahaan Hartono Plantations Indonesia, yang merupakan bagian dari Djarum group.
DAFTAR PUSTAKA
- http://www.lokerteen.info/2016/09/lowongan-pt-djarum-membutuhkan-tenaga.html
- http://djarumindonesia.blogspot.co.id/p/profil.html
- http://tukangblog.blogspot.co.id/2011/04/profil-ptdjarum.html
- http://yes-sejarah.blogspot.co.id/2017/05/sejarah-pt-djarum.html
BalasHapusYUK ! GABUNG BERSAMA KOMUNITAS VIPBandarQ
Semua Bisa Anda Dapatkan di VIPBandarQ
Kami Menyediakan Promo dan Bonus Menarik Untuk Anda Semua
8 GAMES DALAM 1 USER ID
BANDARQ | ADUQ | DOMINO99 | POKER | BANDAR POKER | CAPSA SUSUN | SAKONG | BANDAR66
BIG & HOT PROMO !
- Bonus Rollingan 0,3 % -
- Bonus Referral Up To 15 % -
Manjakan Diri Anda Dengan Fasilitas Termewah :
- Pelayanan Customer Service yang Ramah dan Professional serta Siap Membantu 24 Jam
- Proses Deposit dan Withdraw Super Cepat
- 100 % Fair Play (Player vs Player , No Robot)
- Withdraw Tanpa Batas
Di Support 5 Bank Terbesar dan Ternama
• BCA
• MANDIRI
• BNI
• BRI
• DANAMON
CONTACT US :
BBM : 55AB0E6C
Line : vvipbandarq
WhatsApp : +6285327913041
Skype : VIP Bandar Q
Instagram : vipbandarq9
Twitter : VIP_bandarQ
Your Number #1 BandarQ Online Indonesia
LINK ALTERNATIF :
- vipbandarq.biz
- vipbandarq.org
- vipbandarqq.net