Cerita perjalanan ke Bangkok

CERITA PERJALANAN KE BANGKOK
Ratri Hapsari/8c/20
          Bangkok adalah salah satu dari banyaknya tujuan  wisata menarik yang ada. Maka dari itu, saya akan menceritakan pengalaman perjalanan selama 3 hari 2 malam saya di Bangkok. Dan ini lah pengalaman saya


Perjalanan hari pertama ke Bangkok
          Di hari pertama, saya menuju ke terminal 2D bandara Soekarno Hatta untuk berangkat ke Bangkok dengan menggunakan Thai airways. Saya melakukan perjalanan selama kurang lebih 3 jam 30 menit dari jam 18.55. Jam 22.25, saya sampai di bandara internasional Suvarnabhumi.


Bandara Internasional Suvarnabhumi

          Saya pun langsung di jemput oleh jemputan hotel dan saya langsung menuju hotel The St. Regis Bangkok yang berada di pusat kota bangkok. Hotel ini memiliki tarif termurah per malam sekitar 3.637,968 rupiah. Setelah sampai di hotel, saya langsung check in dan beristirahat untuk mengumpulkan tenaga untuk pergi ke tempat wisata di hari ke 2.


The St. Regis Bangkok


Perjalanan hari ke 2 ke tempat tempat wisata
          
          Setelah saya sarapan, saya pun langsung menuju mobil hotel karena saya langsung menuju tempat wisata yang pertama yaitu, kuil Budha berbaring (Wat Pho). Di sana saya melihat patung budha sedang berbaring yang berlapis emas. Kuil ini merupakan salah satu dari kuil tertua dan kuil terbesar yang ada di Bangkok. Harga tiket masuknya adalah 100 baht atau sekitar 35.000 rupiah.

Royal Grand Palace


          Kebetulan saya keluar dari Royal Grand Place sekitar jam setengah 12, saya putuskan untuk mencari makan siang terlebih dahulu sebelum melanjutkan wisata. Dan saya akhirnya menemukan restoran dekat dengan Royal Grand Palace yaitu restoran Krisa coffee shop. Saya hanya memesan makanan rice with chicken and green curry dan untuk minumannya Thai tea. Setelah saya merasa kenyang, saya kangsung menuju ke tempat wisata selanjutnya.


Krisa coffee shop


          Tempat wisata selanjutnya adalah Chatuchack weekend market. Tempat ini adalah tempat wilayah terbesar di Asia tenggara. Sesuai dengan namanya, tempat ini hanya buka pada weekend saja. Di sini terdapat banyak sekali beragam banyak sekali cendramata dan dapat sekaligus membeli oleh-oleh.


Chatuchack weekend market

          Karena saya terlalu lama di Chatuchack weekend market, tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul setengah 4 sore. Karena sudah sore saya memutuskan memilih 1 tempat terakhir yang sangat pas di kunjungi saat sore hari yaitu kuil fajar ( Wat Arun ). Kuil ini adalah sebuah candi budha yang terletak di hulu sungai Chao Praya. Keunikan dari kuil ini adalah dari ukirannya dan bahannya yang terbuat dari porselen. Kuil ini meiliki pemandangan bagus saat sore hari sampai matahrari terbenam. Jika ingin masuk ke kuil ini harus berhati-hati karena tangganya yang curam dan juga harus membayar sebesar 50 baht atau sekitar 17.500 rupiah.


Kuil Fajar ( Wat Arun )


          Setelah saya mengunjungi tempat terakhir, saya pun bergegas untuk kembali ke hotel untuk berkemas karena esok harinya saya sudah pulang kembali menuju Jakarta.


Perjalanan hari ke 3 pulang ke Jakarta

           Pagi - pagi saya sudah sarapan di hotel. Setelah saya sarapan saya pun balik ke kamar kembali untuk berkemas. Setelah saya mandi dan sebagainya, sekitar jam 11 saya keluar dari hotel dan menuju ke bandara. Kebetulan saya mengambil pesawat yang dari Bangkok jam 14.20. Saya pun langsung menunggu hingga pesawat datang. Jam 17.55 saya sampai di Bandara Soekarno Hatta dan langsung menyewa taksi untuk pulang ke rumah.


Sekian cerita pengalaman saya 3 hari 2 malam di Bangkok. Mudah-mudahan dapat membantu anda yang ingin melakukan liburan di Bangkok. Terima kasih.


Daftar pustaka :
- http://anekatempatwisata.com/15-tempat-wisata-di-bangkok-yang-wajib-dikunjungi/#
- https://www.traveloka.com/en/flight/fullsearch?ap=BKKA.JKTA&dt=20-08-2017.NA&ps=1.0.0&sc=ECONOMY
- https://www.google.co.id/search?q=krisa+coffee+shop+bangkok&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjYk8X549bVAhVEq48KHWkUC4AQ_AUICigB&biw=1366&bih=613#imgrc=NUpbACi2OJp_ZM:
- https://global.starwoodhotels.com/hotel/The_St._Regis_Bangkok_369195/?arrival=08%2F21%2F2017&departure=08%2F23%2F2017&rooms=1&adults=1&childs=0
- https://www.google.co.id/search?q=bandara+suvarnabhumi&oq=bandara&aqs=chrome.0.69i59j69i57j69i59j69i60l2j69i61.1775j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-8
- http://www.trinityglobaldestination.com/img/packages/thailand_tours_images_6.jpg

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CV Taruna Jaya Mandiri (Perusahaan Komanditer) - Elena

CV Taruna Jaya Mandiri (perusahaan komanditer) Oleh : Elena Afiya Didirikan : November 2005 - saat ini Jenis usaha : Peralatan Drilling dan Oil Field Perkembangan : CV Taruna Jaya Mandiri adalah perusahaan supplier yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun di bagian Drilling dan lebih dari 12 tahun di industri lapangan minyak. sampai saat ini perusahaan ini masih menjadi supplier di industri Oil Field dan Drilling. Sumber :  https://id.linkedin.com/in/romy-taruna-37943a2b
Baca selengkapnya

PT. Nestlé Indonesia -Aza

Gambar
Nestlé (Perusahaan Besar) Oleh: Azaria Yusuf Didirikan: 1866, Vevey, Switzerland Jenis Usaha: Perusahaan Makanan dan Minuman Perkembangan Usaha:      Nestlé Indonesia adalah anak perusahaan dari Nestlé SA, perusahaan yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman, yang berkantor pusat di Vevey, Swiss. Dimulai pada tahun 1866 dengan didirikannya Anglo-Swiss Condensed Milk Company. Henri Nestlé kemudian menciptakan sebuah produk makanan terobosan untuk bayi pada 1867. Pada 1882, Anglo-Swiss mengembangkan usahanya ke Amerika, namun meninggalnya George Page menghambat rencana tersebut. Pada 1902 perusahaan tersebut menjual perusahaannya di Amerika dan akhirnya bergabung dengan perusahaan buatan Henri Nestlé pada 1905 untuk membentuk yang sekarang dikenal sebagai Grup Nestlé.    Nestlé secara resmi mulai hadir di Indonesia melalui impor susu kental manis Milkmaid, atau yang kemudian dikenal dengan nama Tjap Nona. Nestlé telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1971, men
Baca selengkapnya

HANOI CITY (FAIZA D)

Gambar
 HANOI CITY, VIETNAM (oleh : Faiza Dwinov) Halooo..!! Nama saya Faiza Dwinov panggil saja Faiza, kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya pergi ke Ibu kota dari negara Vietnam yaitu Hanoi city. Ya! perjalanan kali ini saya pergi ke Vietnam selama 3 hari 2 malam. Dari Jakarta saya menggunakan pesawat Garuda Indonesia pada pukul 7 pagi dari Bandara Soekarno-Hatta dan saya tiba di Noi Bai International Airport , Vietnam pada pukul 10 pagi karena tidak ada perbedaan waktu antara Jakarta dengan Vietnam. DAY : 1 Setelah dari bandara saya lansung pergi ke hotel untuk cek in. Nama hotel yang saya tinggali selama 3 hari ini adalah hotel Mercure. Setelah cek in ke hotel, saya langsung mencari makan siang di tempat semacam warteg yang terdapat di Hanoi. Lalu saya langsung berkunjung ke Danau Hoàn Kiếm. Danau Hoàn Kiếm atau bisa di sebut dengan danau pedang adalah salah satu tempat yang indah. Di danau tersebut terdapat sebuah pulau kecil dan terdapat menara yang
Baca selengkapnya